Mesir Kembali Temukan Lebih dari 50 Sarkofagus

Kairo, IDN Times – Mesir adalah surga para arkeolog. Situs kompleks piramida yang berada di negara tersebut telah banyak mengungkap berbagai rahasia peradaban manusia kuno. Kini, para ilmuwan kembali berhasil menemukan lebih dari 50 sarkofagus kayu yang dikatakan akan membuat “sejarah ditulis ulang” dan masih dalam kondisi bagus.
Penemuan itu terjadi di situs pemakaman Saqqara yang luasnya mencapai 32 kilometer persegi pada Sabtu (16/1). Situs Saqqara berada sekitar 24 kilometer selatan ibukota Kairo. Dalam penemuan yang terbaru, sarkofagus ditemukan di 52 lubang kuburan dengan kedalaman antara 10 hingga 12 meter.
Banyak harta karun yang berhasil ditemukan dalam penggalian terbaru, termasuk diantaranya adalah “Kitab Orang Mati” yang berasal dari kertas papirus sepanjang 4 meter. Selain itu, temuan kuil penguburan juga berhasil mengungkap sejarah baru peradaban Mesir.
1. Penjelasan baru sejarah Saqqara
Wilayah Saqqara adalah sebuah wilayah warisan dunia yang sudah secara resmi diakui oleh UNESCO. Wilayah ini menyimpan banyak rahasia peradaban manusia, khususnya masyarakat Mesir kuno. Selain itu, di Saqqara, ada lebih dari selusin piramida, biara kuno, situs pemakaman hewan, dan tempat pemakaman besar ibu kota Mesir Kuno, Memphis.
Zahi Zawass, pimpinan tim arkeolog dan sekaligus seorang ahli Mesir Kuno menjelaskan bahwa penggalian terbaru itu, selain menemukan lebih dari 50 sarkofagus kayu, para ahli juga menemukan harta karun lain yakni kuil penguburan istri dari Raja Teti yang misterius.
Melansir dari laman The Guardian, temuan itu “bisa memberi tahu penjelasan baru tentang sejarah Saqqara selama periode Kerajaan Baru.” Penemuan terjadi di dekat piramida tempat Raja Teti dimakamkan, firaun pertama dari dinasti Kerajaan Lama. Diperkirakan, temuan baru itu berasal dari antara abad 16 SM hingga 11 SM.