Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Ethiopia Abiy Ahmed, pada Minggu (10/9/2023), mengumumkan telah menyelesaikan pengisian Grand Ethiopian Renaissance Dam (GERD), bendungan raksasa yang kontroversial. Pembangunan bendungan itu telah menjadi sumber ketegangan regional dengan Mesir dan Sudan di hilir Sungai Nil.
PM Abiy Ahmed mengatakan, penyelesaian pengisian itu memiliki banyak tantangan, termasuk dari internal dan eksternal. Namun, empat tahap pengisian bendungan raksasa senilai 4,2 miliar dolar atau sekitar Rp64 triliun itu sekarang telah selesai.
Mesir, yang keberatan sejak awal dengan pembangunan bendungan tersebut, mengatakan bahwa langkah yang dilakukan Addis Ababa adalah ilegal dan dilakukan secara sepihak.