Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi kerusuhan. (Unsplash.com/Flavio Gasperini)

Jakarta, IDN Times - Kekacauan di ibu kota Tripoli, Libya, kembali terjadi setelah 2 tahun negara itu cenderung mengalami masa damai. Bentrokan terjadi oleh dua kelompok milisi yang saling bertentangan di ibu kota, menewaskan sedikitnya 23 orang.

Rumah sakit dan rumah penduduk termasuk yang terdampak serangan bom. Dari mereka yang tewas, salah satunya adalah komedian Mustafa Baraka. Dia terkenal karena kerap melontarkan ejekan terhadap milisi dan korupsi yang mengakar.

1. Sedikitnya 23 orang tewas dan 140 orang terluka

Sejak pemerintahan Muammar Gaddafi digulingkan pada 2011, dua kelompok Libya terus bersaing untuk kekuasaan. Milisi dari dua kelompok tersebut terus bertempur.

Dalam 2 tahun terakhir, pertempuran itu mereda sehingga Libya sejenak menikmati suasana yang tenang. Tapi pada Sabtu (27/8/2022), pertempuran kembali pecah di ibu kota Tripoli.

Dikutip dari The Guardian, Kementerian Kesehatan menjelaskan bahwa ada 23 orang yang tewas dan lebih dari 140 terluka dalam pertempuran itu.

Sebanyak enam rumah sakit terkena serangan bom dan ambulans tidak dapat mencapai daerah bentrokan karena dilarang. Kementerian Kesehatan mengatakan pelarangan tersebut merupakan kejahatan perang.

2. Komedian Mustafa Barakan tewas tertembak di dada

Editorial Team

Tonton lebih seru di