Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Planet Mars. (Pixabay.com/Aynur_zakirov)

Washington, D.C, IDN Times - Badan antariksa Amerika Serikat, NASA, akhirnya berhasil mendaratkan pesawat penjelajah Preserverance NASA di planet Mars pada hari Kamis, 18 Februari 2021, waktu setempat. Pesawat tersebut akan berada di Mars dalam waktu 2 tahun ke depan. Bagaimana proses pendaratan pesawat tersebut?

1. Wakil Manajer proyek misi tersebut menyebutkan bahwa pesawat tersebut dalam kondisi sangat baik

Dilansir dari BBC, Wakil Manajer proyek misi tersebut, Matt Wallace, mengatakan saat proses pendaratan, pesawat tersebut kondisinya sangat baik dan para insinyur di kontrol misi NASA yang berada di California, Amerika Serikat, tak lupa meluapkan kegembiraannya ketika mengabarkan konfirmasi pendaratan. Kendaraan roda enam itu saat ini akan menghabiskan waktu selama 2 tahun ke depan untuk mengebor bebatuan setempat demi mencari bukti kehidupan masa lalu. Kawah Jezero, yang merupakan tempat pendaratan pesawat penjelajah di planet Mars, diperkirakan pernah menguasai danau berukuran raksasa sekitar miliaran tahun lalu, di mana terdapat air dan juga kemungkinan ada kehidupan.

Pengendali yang mengingatkan sinyal bahwa Perserverence NASA turun dan aman tiba pada pukul 20:55 waktu GMT pada hari Kamis, 18 Februari 2021. Di masa lalu, mereka mungkin meluapkan kegembiraannya dengan memeluk satu sama lain, akan tetapi protokol kesehatan selama pandemi COVID-19 berarti mereka semua telah dipisahkan oleh layar Perspex. Analisa pasca pendaratan menunjukkan bahwa pesawat tersebut telah jatuh sekitar 2 km ke tenggara fitur delta di Jezero yang akan diselidiki oleh Preserverence NASA.

2. Tak lupa, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, memberikan ucapan selamat kepada mereka yang terlibat dalam misi ini

Editorial Team

Tonton lebih seru di