Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg berdialog dengan Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson (Twitter/jensstoltenberg)
Dikutip CNN, pejabat Amerika Serikat (AS) dan Eropa mulai frustasi dengan sikap Turki, karena awalnya mereka berpikir Swedia dan Finlandia akan masuk dengan mudah.
"Ada kekhawatiran atas penundaan yang terjadi, dan apa lagi Turki mungkin mulai melakukan sesuatu karena mereka tahu pengaruh yang mereka miliki saat ini," kata pejabat kedua Eropa.
AS saat ini masih berhati-hati untuk menaruh Joe Biden langsung di meja diskusi. Mereka khawatir bahwa Erdoğan akan meningkatkan permintaannya.
Penasihat keamanan AS, Jake Sullivan, mengatakan bahwa tidak ada pertemuan bilateral antara Biden dan Erdoğan di KTT Madrid. Namun kedua kepala negara mungkin akan bertemu satu sama lain.
Ia menambahkan bahwa Biden melihat setiap perkembangan secara mendalam dan timnya saat ini sedang mencari jalan keluar dengan ketiga negara. Pejabat AS masih yakin bahwa aplikasi yang diajukan oleh Swedia dan Finlandia pada akhirnya pasti akan berhasil.