Ilustrasi penangkapan. (Unsplash.com/niu niu)
Unit polisi Kripos yang menangani kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan mengatakan mereka telah menangkap seorang pria berusia 50-an pada Selasa, tetapi tidak menyebutkan namanya.
"Kripos menganggap tersangka memainkan peran utama dalam konflik bersenjata yang sedang berlangsung di Kamerun," kata polisi Norwegia, dikutip dari VOA News.
Pada Rabu, polisi meminta hak menahannya dari Pengadilan Distrik Oslo atas dasar risiko merusak barang bukti.
Stasiun radio CRTV mengidentifikasi pria yang ditangkap sebagai Lucas Cho Ayaba, seorang pemimpin separatis.
"Polisi Norwegia telah menangkap pemimpin separatis Lucas Cho Ayaba. Ia terlibat dalam kekejaman yang dilakukan di wilayah barat laut dan barat daya," kata CRTV.
Anette Berger, jaksa penuntut dalam kasus tersebut, mengatakan kasus masih dalam tahap awal penyelidikan, dan masih ada beberapa langkah investigasi yang harus dilakukan.