Jakarta, IDN Times - Presiden Prancis Emmanuel Macron menyebut serangan Amerika Serikat (AS) ke fasilitas nuklir Iran sebagai tindakan ilegal. Ia mengklaim aksi tersebut melanggar hukum internasional.
“Tidak ada legalitas dalam serangan AS tersebut. Meskipun Prancis mendukung rencana untuk mencegah Iran memiliki senjata nuklir. AS tidak memiliki legalitas menghalanginya dengan cara seperti ini,” tuturnya pada Senin (23/6/2025), dikutip dari Politico.
Pekan lalu, Macron sudah menolak rencana AS dan Israel untuk menggulingkan pemerintahan Iran secara paksa. Ia menyebut, aksi itu akan berbuntut pada instabilitas di Timur Tengah.