Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi bendera Slovenia. (instagram.com/ray_amoah)

Jakarta, IDN Times - Ukraina pada Rabu (30/3/2022) meminta Kantor Kedutaan Besar Slovenia di Kiev agar menurunkan benderanya. Pasalnya, Ukraina menganggap bendera negara bekas pecahan Yugoslavia itu sekilas mirip dengan bendera Rusia. 

Sejak pekan lalu, Slovenia setuju untuk mengirimkan kembali diplomatnya ke Ukraina. Hal itu merupakan bentuk dukungan kepada Kiev, seraya meyakinkan negara lain agar melakukan hal yang sama. 

Kedutaan Slovenia kembali beroperasi setelah sejumlah pemimpin Eropa mengunjungi Ukraina, termasuk Perdana Menteri Ceko, Polandia, dan Slovenia. Kunjungan itu dilakukan meskipun Kiev sedang digempur Rusia. 

1. Tentara Ukraina minta agar bendera Slovenia diturunkan

Menurut keterangan dari representatif Slovenia di Kiev, Bostjan Lesjak mengungkapkan bahwa ada beberapa tentara Ukraina yang meminta agar pihaknya menurunkan bendera Slovenia dari kantornya. 

"Ketika kami datang di Kiev, saat itu angin memang cukup kencang, dan dengan bangga kami menaikkan kembali bendera Slovenia dan Uni Eropa. Namun, dua hari kemudian, angin tidak lagi kencang dan bendera tidak lagi berkibar. Saat itulah, bendera Slovenia menyerupai bendera Rusia," ungkap Lesjak, dikutip dari RT

"Setelah itu, beberapa anggota dari tentara dan polisi Ukraina mendatangi saya dan meminta untuk menurunkan bendera untuk sementara waktu. Pasalnya, bendera Slovenia sangat mirip dengan bendera Rusia," tambahnya. 

2. Diturunkan demi keamanan seluruh pekerja di Kedutaan Slovenia

Editorial Team

Tonton lebih seru di