Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Filipina, Teodoro Locsin, mengumumkan bahwa pembicaraan untuk kerja sama eksplorasi sumber energi dengan China di Laut China Selatan telah dihentikan. Pernyataan ini disampaikan Locsin pada Kamis (23/6/2022).
Keputusan untuk menghentikan pembicaraan itu diambil karena adanya masalah konstitusional dan kedaulatan. Locsin menegaskan bahwa Filipina tidak akan menyerahkan secuil pun wilayahnya demi kerja sama dengan China.
"Kami telah melangkah sejauh yang kami bisa secara konstitusional. Satu langkah lagi maju dari tempat kami berdiri sekarang, kita akan jatuh ke dalam krisis konstitusional," kata Locsin dalam pidatonya, dilansir dari Rappler.