Jakarta, IDN Times - Pemerintah Pakistan pada Jumat (8/8/2025), mengambil langkah tegas dengan menghentikan layanan data seluler selama tiga pekan di Provinsi Balochistan yang rawan keamanan. Langkah ini bertujuan memutus komunikasi antar para pemberontak separatis yang belakangan aktif melakukan serangan di wilayah tersebut.
Shahid Rind, juru bicara pemerintah provinsi Balochistan, menyatakan bahwa penghentian ini perlu dilakukan karena para militan menggunakan layanan data untuk koordinasi dan pertukaran informasi yang memicu eskalasi serangan terhadap militer Pakistan.