Ilustrasi helikopter tempur yang digunakan dalam operasi yang menewaskan 189 pasukan Al-Shabab di Somalia. Sumber:unplash.com/Daniel Klein
Melansir dari Anadolu Agency, dalam operasi yang berlangsung di Somalia Setalan Pasukan Pertahanan Rakyat Uganda (UPDF) mengklaim telah membunuh 189 pejuang Al-Shabab. Klaim tersebut disampaikan oleh wakil juru bicara militer Letnan Kolonel Deo Akiki.
"Pagi ini, kontingen UPDF di bawah Misi Uni Afrika di Somalia (AMISOM) telah menewaskan sedikitnya 189 pejuang Al-Shabaab di Somalia. Ini adalah jumlah pejuang Al-Shabab terbesar yang tewas dalam satu hari."
UPDF sebelumnya telah memberitahu bahwa pasukan Uganda telah melakukan penyerangan di tempat pasukan Al-Shabab bersembunyi yaitu sekitar 99 kilometer barat daya dari ibu kota, Mogadishu.
Berbagai pelaratan dan termasuk peralatan militer milik pasukan Al-Shabab telah dihancurkan selama pernyerbuan. UPDF juga mengagalkan pertemuan Al-Shabab, dengan melukai beberapa teroris di Doncadaafeedow yang berjarak tujuh km dari kota Janaale.
Pada operasi serangan tentara Uganda menggunakan helikopter tempur dan juga penyerangan dilakukan melalui darat oleh pasukan gabungan.
Operasi penyerangan dilakukan sepekan setelah AS selesai menarik pasukannya yang memiliki jumlah sekitar 650-800 pasukan. Mereka membantu melatih pasukan khusus Somalia yang disebut Danab.