Jakarta, IDN Times - Paus Fransiskus mengkritik tajam kebijakan Donald Trump dan Kamala Harris terkait imigrasi dan aborsi menjelang pemilihan presiden Amerika Serikat (AS). Dalam konferensi pers di pesawat kepausan pada Jumat (13/9/2024), usai tur 12 hari ke Asia Tenggara dan Oseania, Paus menyebut kebijakan kedua kandidat bertentangan dengan nilai kehidupan.
Pemimpin 1,4 miliar umat Katolik dunia itu mengatakan pemilih Katolik AS harus memilih setidaknya yang "lebih tidak jahat" dalam pemilihan November mendatang. Meski tidak menyebut nama secara langsung, Paus merujuk spesifik pada kebijakan dan gender Trump serta Harris.
"Baik yang mengusir migran, maupun yang membunuh anak-anak, keduanya bertentangan dengan kehidupan," ujar Paus Fransiskus, dilansir dari The Guardian.