Jakarta, IDN Times - Pakar hak asasi manusia (HAM) terkemuka dari PBB, William O'Neill, menyampaikan peringatan serius terkait situasi di Haiti yang semakin memburuk.
Melansir The Guardian pada Jumat (5/4/2024), O'Neill mengatakan bahwa negara Karibia itu bergerak cepat menuju situasi kekacauan, seperti yang dialami Somalia di masa terburuknya.
Somalia sendiri pernah mengalami perang saudara berkepanjangan yang menewaskan ratusan ribu orang dan menyebabkan kekacauan total serta runtuhnya pemerintahan pada tahun 1990-an.
Pemberontakan kriminal yang dimulai pada 29 Februari 2024 telah memaksa puluhan ribu orang mengungsi dan nyaris memutus akses ke ibu kota Haiti, Port-au-Prince, dari dunia luar. O'Neill, yang telah bepergian ke Haiti selama lebih dari 30 tahun, menyuarakan keprihatinan mendalam atas kondisi yang terus memburuk di negara tersebut.