ilustrasi pengungsi Ukraina (Twitter.com/UNICEF Ukraine)
Mose telah menemukan pelanggaran dilakukan oleh kedua belah pihak, baik itu dari Ukraina atau Rusia. Namun, pelanggaran yang dilakukan Rusia lebih banyak dan luas.
Investigasi juga menemukaan dugaan penyiksaan brutal dan pelanggaran kekerasan seksual. Sasaran utama penyiksaan adalah orang-orang yang dituduh sebagai informan pasukan Ukraina.
"Dalam beberapa kasus, penyiksaan dilakukan dengan sangat brutal hingga menyebabkan kematian korbannya," kata Mose dikutip dari Associated Press.
Disebutkan juga bahwa tentara Rusia telah melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap perempuan berusia antara 19 hingga 83 tahun di Kherson. Bahkan, anggota keluarga ditempatkan di ruang berdekatan, sehingga dipaksa untuk mendengarkan pelanggaran yang dilakukan.
Sementara ini belum ada tanggapan dari Rusia. Tim investigasi juga kesulitan mendapat akses dari Rusia.