Seoul, IDN Times - Pusat Informasi Kehamilan dan Melahirkan Pemerintah Kota Seoul mendapatkan kecaman masyarakat setelah menerbitkan pedoman untuk ibu hamil melalui situs resmi mereka pada 5 Januari lalu. Secara singkat, pedoman tersebut menuntut perempuan untuk tetap melayani suami dan mengurus keperluan rumah tangga selama dan setelah mereka melahirkan.
Tidak butuh waktu lama hingga pedoman tersebut tersebar luas di sosial media dan menjadi viral. Sebayak 21.000 orang yang kecewa dengan pedoman pemerintah ini menandatangani petisi online dan menuntut permintaan maaf dari pihak terkait. Tidak hanya meminta maaf, masyarakat juga menuntut pihak yang membuat pedoman diberi tindakan lanjut.