Melansir dari CNN, pembebasan bersyarat Sirhan mendapat dukungan dari dua putra korban Robert F. Kennedy Jr. dan Douglas Kennedy. Dalam sidang yang berlangsung secara virtual itu, Douglas yang masih balita saat ayahnya dibunuh mengatakan.
"Saya kewalahan hanya dengan bisa melihat Tuan Sirhan secara langsung. Saya pikir saya telah menjalani hidup saya baik dalam ketakutan akan dia dan namanya dalam satu atau lain cara. Dan saya bersyukur hari ini melihatnya sebagai manusia yang layak mendapatkan kasih sayang dan cinta." Douglas juga mengatakan bahwa dia memiliki cinta untuk Sirhan, direspon tersangka dengan mengangguk dan menundukkan kepalanya.
Robert F. Kennedy Jr, yang di masa lalu sudah menyuarakan dukungan pembebasan telah menulis untuk mendukung pembebasan. Dukungan itu diberikan karena Sirhan menunjukkan semakin membaik dalam rehabilitasi. Dalam suratnya putra korban menyampaikan dia tersentuh ketika pertama kali bertemu Sirhan di penjara "yang menangis, menggenggam tangan saya dan meminta pengampunan".
Paul Schrade seorang yang juga terluka dalam penembakan yang dilakukan Sirhan ikut mendukung pembebasan.
Meski mendapat dukungan dari putra korban beberapa kerabat korban petugas penegak hukum Los Angeles dan masyarakat mengajukan keberatan dengan pembebasan dan telah mengirimkan surat untuk menentang hal tersebut, berdarkan keterangan Komisaris Dewan Pembebasan Bersyarat Robert Barton di persidangan.
Rekomendasi itu belum merupakan kepastian Sirhan akan bebas. Keputusan masih membutuhkan persetujuan Gubernur California, Gavin Newsom, yang diperkirakan membutuhkan proses yang dapat memakan waktu beberapa bulan. Newsom berada di tengah pertempuran kampanye, menghadapi pemilihan ulang pada 14 September.