Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Telegraph UK
Telegraph UK

Beijing, IDN TIMES - Pemerintah China telah membangun sebuah website dalam bahasa Inggris dan China bagi orang untuk melaporkan 'mata-mata' yang bisa menjadi ancaman 'menumbangkan sistem sosialisme' negara tersebut.

Dilansir dari South China Morning Post, situs 12339.gov.cn diluncurkan oleh Kementerian Keamanan Nasional hari Minggu ini.

1. Selain laporkan mata-mata, bisa juga laporkan gratifikasi pejabat dan provokator kerusuhan

South China Morning Post

Warga diminta untuk melaporkan orang-orang yang terlibat dalam berbagai kegiatan, mulai dari memberikan sogokan kepada pejabat, memprovokasi kerusuhan dan bahkan 'menghasut usaha pemisahan etnis.'

Dilansir dari Telegraph, situs ini bahkan memungkinkan orang untuk memberikan informasi soal orang asing yang bertemu dengan individu yang 'membahayakan keamanan nasional negara.'

2. Alarm bahaya bagi para pembangkang Tiongkok

twitter/@htTweets

Langkah ini tentu saja bisa menjadi tanda bahaya bagi grup hak asasi manusia negara tersebut yang sebelumnya telah mengungkapkan keprihatinan mereka atas penerapan legislasi terbaru di Tiongkok yang memiliki pasal karet.

Para pembangkang Tiongkok sering menggunakan media asing atau orang asing untuk mendapatkan perhatian dunia luas.

Menurut kantor berita resmi Tiongkok, Xinhua, bagi mereka yang menghubungi situs ini 'akan diberikan imbalan jika informasinya benar adanya.' meskipun besaran imbalan tidak disebutkan secara rinci.

3. Pemerintah Tiongkok juga sudah peringatkan warganya bahaya mengencani warga asing

Telegraph UK

Bulan April tahun lalu, pejabat di Beijing menawarkan hadiah antara 10 ribu yuan (Rp 22 juta) sampai 500 ribu yuan (Rp 1,1 miliar) bagi informasi mengenai mata-mata.

Partai Komunis Tiongkok sudah menerapkan pendekatan yang keras menyangkut keamanan negaranya dimana media negara sebelumnya sudah melaporkan bahwa para pengguna internet negaranya 'dipancing' oleh agen mata-mata asing ketika melamar kerja dan melakukan pertemanan online.

Tahun 2015 lalu, Tiongkok sudah mendirikan hotline bagi warga untuk melaporkan mata-mata, dimana setahun kemudian sebuah kampanye dalam bentuk kartun diluncurkan yang memperingatkan warganya resiko mengencani warga asing.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team