Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
sekelompok warga yang membawa bendera Nigeria. (unsplash.com/Emmanuel Ikwuegbu)

Jakarta, IDN Times - Kandidat presiden Nigeria, Peter Obi, mengatakan dia akan menentang hasil pemilihan presiden Nigeria pada Kamis (2/3/2023). Hasil resmi memberikan kemenangan kepada kandidat partai yang berkuasa, Bola Tinubu.

Kandidat lainnya dalam pemilihan Nigeria, Atiku Abubakar, bergabung dengan Peter Obi dan akan menggugat hasil di pengadilan. Abubakar dari oposisi utama PDP menyebut hasil itu "pemerkosaan demokrasi" setelah dirinya mendapatkan 29 persen suara.

1. Pemilu Nigeria sempat dituduh terdapat kecurangan

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)

Peter Obi mengklaim bahwa dirinya menang di pemilihan presiden Nigeria 2023. “Kami akan mengeksplorasi semua opsi hukum dan damai untuk merebut kembali mandat kami. Kami memenangkan pemilu dan kami akan membuktikannya kepada warga Nigeria,” kata Obi, dilansir The Guardian

Bola Tinubu, mantan gubernur Lagos, akan menggantikan Presiden Muhammadu Buhari, yang akan mundur pada Mei 2023 setelah dua masa jabatan. Dia akan menghadapi tantangan keamanan dan ekonomi yang sangat besar di negara terpadat di Afrika itu.

Hampir 25 juta orang memberikan suara pekan lalu dalam pemungutan suara yang sebagian besar damai tetapi ditandai dengan penundaan yang lama dan lambatnya hasil daring. Hal tersebut membuat marah pemilih dan partai oposisi yang menuduh kecurangan suara besar-besaran.

2. Pemilu Presiden 2023 dianggap sebagai yang paling kontroversial di Nigeria

Editorial Team

Tonton lebih seru di