Jakarta, IDN Times - Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov, memberikan keterangan kontroversial bahwa Polandia akan menjadi target serangan selanjutnya. Hal ini diungkapkan dalam media sosialnya, lantaran Polandia memberikan dukungan persenjataan kepada Ukraina.
Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari lalu, Khadirov sudah menerjunkan pasukan Chechnya ke sejumlah medan perang di Ukraina. Pasukan Chechnya itu diduga telah melakukan kejahatan perang, termasuk mengirmkan pasukan elit untuk membunuh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.