Jakarta, IDN Times - Truk berisi bantuan Gaza tertahan di perbatasan Mesir dengan Gaza. Hal itu terjadi ketika Israel melanjutkan serangan militernya pada Jumat (1/12/2023). Pengemudi truk mengatakan akan terjadi penundaan lebih lanjut dan proses pengiriman yang lebih rumit.
“Pengeboman telah berlangsung sejak pukul tujuh pagi. Ada pesawat dan artileri dan kami belum bergerak,” kata pengemudi Saleh Ebada, yang sudah menunggu delapan hari untuk memasuki persimpangan untuk pemeriksaan ketika pertempuran dimulai kembali.
Sumber keamanan Mesir dan pejabat Bulan Sabit Merah mengatakan, truk bantuan dan bahan bakar telah berhenti masuk dari Mesir. Para pejabat PBB menyebut dimulainya kembali pertempuran setelah seminggu genjatan senjata adalah bencana besar dan kelanjutan pengiriman bantuan masih diragukan.