Hiroshima Peace Memorial jadi pengingat dahsyatnya bom atom Amerika Serikat. unsplash.com/Terence Starkey
Salah satu tempat yang menjadi pembicaraan setiap menjelang peringatan berakhirnya Perang Dunia II di Jepang adalah Kuil Yasukuni. Kuil yang berlokasi di Tokyo tersebut dipakai untuk menghormati orang-orang Jepang yang meninggal dalam peperangan di berbagai wilayah sejak periode Meiji hingga Showa ketika Kaisar Hirohito mangkat pada 1989.
Akan tetapi, termasuk di dalamnya adalah lebih dari 1.000 penjahat perang yang sudah diadili oleh pengadilan militer. Oleh karena itu, status Kuil Yasukuni sangat kontroversial karena mengingatkan pada kampanye militer Jepang di kawasan Pasifik. Pada peringatan kali ini, Abe mendapatkan undangan untuk berkunjung dan berdoa di sana.
Japan Times melaporkan bahwa ia menolak undangan itu. Kunjungan terakhirnya ke sana adalah pada 2013 lalu yang langsung menimbulkan gelombang protes dari Korea Selatan, Tiongkok, sampai Amerika Serikat.
Meski begitu, Abe tidak benar-benar mengakui kekejaman Jepang di masa lalu. Ia hanya menyampaikan "rasa hormat dan syukur yang tulus" kepada para mereka yang sudah meninggal. "Kami takkan pernah lagi mengulangi kehancuran perang," kata Abe. "Janji ini takkan berubah."