Jakarta, IDN Times - Kelompok bantuan medis internasional, Doctors Without Borders, telah menangguhkan operasinya di kamp pengungsi Zamzam yang dilanda kelaparan di wilayah Darfur Utara, Sudan.
Pada Senin (24/2/2025), organisasi yang dikenal dengan nama Prancisnya Médecins Sans Frontières (MSF) ini menjelaskan bahwa pertempuran di dalam dan sekitar kamp tersebut telah meningkat, menyebabkan mereka kesulitan untuk memberikan bantuan medis.
“Meskipun terjadi kelaparan yang meluas dan kebutuhan kemanusiaan yang sangat besar, kami tidak punya pilihan selain mengambil keputusan untuk menghentikan semua aktivitas kami di kamp tersebut, termasuk rumah sakit lapangan MSF,” kata kelompok itu.