Potret militan Taliban di Afganistan. (namnewsnetwork.org)
Taliban telah memanfaatkan tahap terakhir penarikan pasukan asing untuk meluncurkan serangkaian serangan di seluruh negeri, merebut pusat kelistrikan, penyeberangan perbatasan, dan merebut kembali daerah di sekeliling ibu kota Afganistan.
Pasukan asing telah berada di Afghanistan selama hampir dua dekade setelah invasi NATO yang dipimpin Amerika Serikat pasca-serangan 11 Septemer 2001. AS berjanji akan menarik seluruh pasukan asing pada 11 September 2021, tepat 20 tahun pasca-serangan yang menghancurkan WTC dan Pentagon.
Kecepatan dan skala serangan Taliban telah mengejutkan banyak pihak. Para analis menduga Taliban akan menjadikan daerah yang mereka kuasai sebagai nilai tawar ketika berunding dengan pemerintah.
Seorang pejabat Afghanistan mengatakan, pada Kamis (15/7/2021), gencatan senjata lokal dengan para pemimpin Taliban telah dinegosiasikan untuk Qala-i-Naw, ibu kota provinsi Badghis, yang menjadi lokasi pertempuran sengit pekan lalu.
"Gencatan senjata itu ditengahi oleh para tetua suku," tutup Gubernur Badghis, Hesamuddin Shams.