Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen memberi pidato dalam sebuah upacara kenegaraan pada 10 September 2020. (Facebook.com/蔡英文 Tsai Ing-wen)

Jakarta, IDN Times - Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen, berterima kasih kepada negara-negara demokrasi yang telah mendukungnya dan berjanji untuk melangkah lebih jauh, termasuk untuk menghadapi tekanan dari China yang tak kunjung henti.

Pesan itu disampaikan menjelang Hari Raya Imlek, salah satu liburan paling penting di negara berbahasa Mandarin.  

"Saya ingin berterima kasih secara khusus kepada semua mitra demokrasi atas dukungan mereka kepada Taiwan selama setahun terakhir. Kami akan terus memperdalam pertukaran dengan semua negara dan melangkah ke dunia,” kata Tsai, dikutip dari Reuters.

1. Taiwan berhasil membuat banyak terobosan sepanjang 2021

(Presiden Taiwan Tsai Ing-wen) REUTERS/TYRONE SIU via ANTARANEWS

Tahun lalu, Taiwan telah berhasil membuat terobosan dalam hubungan luar negerinya.

Amerika Serikat (AS) bersama mitranya, termasuk Australia dan Jepang, siap pasang badan apabila China sewaktu-waktu menginvasi. Saat Presiden AS Joe Biden dilatik, Gedung Putih bahkan mengundang perwakilan Taiwan untuk menghadiri acara tersebut.

Selain itu, kunjungan sejumlah anggota parlemen Eropa ke Taiwan menandakan bahwa hubungan kedua entitas semakin dekat. Setiap langkah dari Eropa dan AS yang semakin dekat dengan Taiwan mendapat kecaman dari China, yang melihat Taiwan sebagai salah satu provinsinya yang hendak memerdekakan diri.

2. Taiwan sebut China menghalangi negaranya untuk memperoleh vaksin

Editorial Team

Tonton lebih seru di