Jakarta, IDN Times - Kecelakaan pesawat Angkatan Udara Filipina telah menewaskan 50 orang. Pesawat yang jatuh di daerah Filipina selatan pada Minggu (4/7/2021) itu diklaim sebagai kecelakaan udara terburuk dalam beberapa dekade terakhir.
Berdasarkan penuturan juru bicara militer, Mayor Jenderal Edgard Arevalo, sebanyak 47 tentara tewas saat kecelakaan dan 49 personel lainnya berhasil menyelamatkan diri. Adapun tiga korban lainnya adalah warga sipil dan empat orang terluka.
Dilansir dari CNN, Arevalo menambahkan, para tentara yang terbang bersama pesawat C-130 itu merupakan prajurit muda yang baru saja menyelesaikan pelatihan militer.