Jakarta, IDN Times - Rencana pemerintah Belanda untuk memangkas emisi karbon memicu kemarahan para petani. Mereka menggunakan traktor besar untuk melakukan blokade ke jalan masuk pusat distribusi supermarket, yang memicu kekhawatiran kekurangan makanan di toko-toko.
Masalah utama kemarahan petani adalah rencana Amsterdam memangkas emisi, seperti nitrogen oksida dan amonia hingga 50 persen pada 2030. Pemerintah provinsi diberi tenggat satu tahun untuk merumuskan rencana demi mencapai tujuan itu.
Blokade itu menjadi semakin mengkhawatirkan ketika para nelayan juga mendukung rekan petaninya. Mereka melakukan blokade pelabuhan, sehingga mencegah kapal-kapal komersial berlayar.