Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri). (twitter.com/netanyahu)

Intinya sih...

  • Israel mengaku telah mengevakuasi 1 juta warga sipil di Rafah, Jalur Gaza.
  • Serangan pasukan Israel ke zona pengungsian yang diklaim aman menyebabkan 45 orang tewas dan 249 terluka.

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengklaim bahwa serangan pasukannya ke Rafah, Jalur Gaza, tidak ditujukan dan sengaja diarahkan ke warga sipil, terutama yang ada di pengungsian.

“Di Rafah, kami mengevakuasi sekitar 1 juta warga sipil. Kami berupaya semaksimal mungkin untuk tidak menyakiti warga sipil. Sayangnya, ada sesuatu yang tidak beres dan berakhir tragis,” kata Netanyahu, dikutip dari Channel News Asia, Selasa (28/5/2024).

Editorial Team

Tonton lebih seru di