Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Kamboja, Hun manet, melarang klakson telolet basuri di negaranya karena risiko keamanan yang ditimbulkan dari bebunyian tersebut.
Telolet basuri adalah klakson yang bisa mengeluarkan sejumlah nada, bahkan lagu singkat. Klakson ini tidak hanya ramai di Indonesia, tetapi juga di Kamboja.
Video yang diunggah di media sosial di Kamboja memperlihatkan, ketika klakson tersebut dibunyikan, banyak orang-orang, bahkan anak-anak yang menari di pinggir jalan. PM Manet meminta otoritas yang berwenang untuk mengambil tindakan terhadap kendaraan apa saja yang memasang klakson tersebut.