Orang-orang Serbia mengibarkan bendera Rusia selama protes terhadap otoritas Serbia karena memilih untuk menangguhkan keanggotaan Rusia di Dewan Hak Asasi Manusia PBB di Beograd, Serbia, 15 April 2022. ANTARA/REUTERS/Zorana Jevtic/pri.
Diketahui, Serbia merupakan kandidat untuk bergabung menjadi anggota Uni Eropa (UE). Namun disebut-sebut Serbia belum menunjukkan arah politik ke UE karena ketegangan antara Rusia-Ukraina saat ini.
Selain ketegangan dari luar negeri, Serbia juga diterpa konflik internal seperti demonstrasi dan perpecahan wilayah.
Baru-baru ini, Serbia juga mengaku menolak tawaran perdamaian yang diajukan Jerman dan Prancis atas kemerdekaan Kosovo. Kota yang sebelumnya menjadi bagian Serbia ini sebenarnya telah mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia pada 2008.
“Kami ingin bernegosiasi dan semua waktu yang kami luangkan menunjukkan bahwa kami berniat dengan cara konstruktif, kami punya proposal yang menjanjikan, tapi kami tidak dapat menerima perjanjian dari dasar," tutur Menteri Lua Negeri Serbia, Ivica Dacic, dilansir dari N1.