Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri Ekuador, Patricio Carillo, pada Senin (15/8/2022) mengungkapkan bahwa terdapat sebelas operasi penyergapan di Kota Guayaquil. Alhasil, lima orang terduga pelaku pemboman berhasil diringkus.
"Apa yang menjadi perhatian kami adalah kapasitas dari geng yang sudah membangun elemen di permukiman. Kami sedang menginvestigasi bagaimana mereka bisa melakukan aksi barbar seperti ini," papar Carillo, dikutip The Guardian.
Penyergapan ini dilakukan satu hari setelah digulirkannya keadaan darurat oleh Presiden Guillermo Lasso. Keputusan ini menanggapi insiden pemboman di area permukiman yang mengakibatkan tewasnya lima warga.