Jakarta, IDN Times - Polisi Tanzania, pada Minggu (10/9/2023), menangkap pemimpin tokoh oposisi dari Partai Chadema (Chama cha Demokrasia and Maendeleo), Tundu Lissu. Ia dianggap menyelenggarakan kampanye ilegal tanpa mengantongi izin resmi dari otoritas setempat.
Pemerintah Tanzania dituding terus menekan oposisi dan berupaya membungkam segala kritikan. Pada Juni 2023, Human Right Watch (HRW) melaporkan terdapat 22 orang yang ditangkap hanya karena mengkritik keputusan parlemen, yang menyetujui penyerahan pengelola pelabuhan.