Jakarta, IDN Times - Pegawai di ibu kota Thailand, Bangkok diperintahkan untuk bekerja dari rumah selama dua hari akibat tingginya polusi udara. Perintah itu dikeluarkan pada Kamis (15/2/2024).
Indeks Kualitas Udara (AQI) Bangkok menunjukkan angka tidak sehat, yakni sebesar 156, pada Kamis, dengan beberapa daerah mencapai angka lebih dari 163. Tingkat maksimum partikel halus yang dianggap aman menurut pemerintah Thailand adalah sebesar 105.
“Ini semakin parah karena terlalu banyak kabut asap. Mata saya gatal karena banyak debu, dan sulit bernapas," kata Kornpong Poprakun, seorang tukang ojek berusia 57 tahun, dikutip SCMP.