Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-08-11 at 10.15.42 (1).jpeg
Presiden Prabowo menyambut kedatangan Presiden Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (11/8/2025) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Intinya sih...

  • Presiden Prabowo Subianto menyambut kedatangan Presiden Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra, di Istana Merdeka.

  • Kunjungan ini mempererat hubungan diplomatik yang telah terjalin selama 50 tahun antara Indonesia dan Peru.

  • Prabowo optimistis kerja sama kedua negara akan semakin berkembang karena memiliki kesamaan dalam posisi geografis dan kondisi ekonomi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto menyambut kedatangan Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra, beserta delegasi di Istana Merdeka, Jakarta dengan hangat. Kunjungan kenegaraan ini menjadi momentum mempererat hubungan diplomatik yang telah terjalin selama 50 tahun.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas kehadiran Presiden Dina dan rombongan. Ia menegaskan, kunjungan ini merupakan sebuah kehormatan sekaligus bentuk komitmen untuk membangun hubungan yang lebih erat antara Indonesia dan Peru.

"Yang saya hormati, Yang Mulia Presiden Dina Boluarte, Presiden Republik Peru, beserta rombongan. Sekali lagi, terima kasih atas kehormatan yang diberikan kepada kami dapat menerima Yang Mulia dalam kunjungan kenegaraan ini. Sekali lagi, terima kasih," ujar Prabowo, Senin (11/8/2025).

Presiden Prabowo mengatakan, ini adalah pertemuan kedua dirinya dengan Presiden Boluarte dalam kurun waktu satu tahun. Sebelumnya, keduanya bertemu pada kunjungan kenegaraan Prabowo ke Lima, Peru, pada November 2024, serta dalam forum APEC. Ia juga menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diterimanya saat berada di Peru.

"Ini pertemuan kita kedua dalam satu tahun ini, di mana kita sempat jumpa dalam kunjungan kenegaraan saya ke Lima Peru pada bulan November 2024 yang lalu. Juga pada kesempatan saya hadir di APEC. Terima kasih atas sambutan yang begitu baik kepada diri saya dan rombongan saya," ucapnya.

Kunjungan Presiden Diana kali ini memiliki makna istimewa, karena bertepatan dengan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Peru yang jatuh pada esok hari. Prabowo menyatakan optimisme kerja sama kedua negara akan semakin berkembang.

"Kunjungan ini punya arti yang khusus karena besok adalah 50 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Peru. Saya sangat yakin bahwa kerja sama kita bisa kita tingkatkan karena kita punya kepentingan yang sama. Kita sama-sama ingin membangun kesejahteraan rakyat kita," kata Prabowo.

Ia menekankan, Indonesia dan Peru memiliki banyak kesamaan, baik dari segi posisi geografis maupun kondisi ekonomi. Keduanya merupakan bagian dari komunitas negara-negara di kawasan Samudera Pasifik dan termasuk dalam kelompok negara berkembang yang terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

"Kita sama-sama bagian dari masyarakat dari Samudera Pasifik. Kita sama-sama dari golongan negara yang sedang membangun. Karena itu sekali lagi, terima kasih atas kunjungan Yang Mulia," tutur Prabowo.

Editorial Team