Sungai Seine di Paris. (Unsplash.com/Joe deSousa)
Melansir Associated Press, pembukaan Olimpiade Paris 2024 tidak akan seperti upacara pembukaan biasanya yang dilakukan di stadion. Pembukaan kali ini direncanakan berlangsung di sepanjang Sungai Seine, yang membelah ibu kota Prancis.
Dalam acara itu akan dikerahkan perahu untuk mengangkut 10.500 atlet dan ditonton oleh setidaknya 600 ribu orang, kebanyakan dari mereka akan menonton secara gratis. Upacara pembukaan itu disebut akan menjadi pembukaan terbesar dalam sejarah Olimpiade. Namun, ada saran agar jumlah penonton saat pembukaan dikurangi.
Tony Estanguet, ketua penyelenggara Olimpiade Paris, menyampaikan bahwa Macron, Darmanin, dan kepala polisi Paris menegaskan kembali dukungan total untuk penyelenggaraan acara di Sungai Seine.
Penyelanggara merencanakan acara olahraga itu secara keseluruhan untuk menjual 10 juta tiket. Harga untuk semua pertandingan olahraga akan dibandrol dari 24 euro (Rp367 ribu) dan semua tiket hanya akan dijual secara digital, untuk mengurangi penipuan.
Slogan resmi Olimpiade Paris 2024 diharapkan dapat mencerminkan keinginan penyelenggara untuk membuat pertandingan dapat diakses semua pihak dan menggunakannya untuk menerima banyak hal, dengan penekanan pada hak-hak LGBTQ, kesetaraan gender, dan hak-hak penyandang disabilitas.
"'Permainan terbuka lebar benar-benar menjadi motivasi kami sejak awal. Ini adalah slogan sederhana yang mengatakan dengan tepat apa yang penting bagi kami," kata Estanguet.