Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Aksi protes kematian Mahsa Amini. (unsplash.com/Artin Bakhan)

Jakarta, IDN Times - Presiden Iran, Ebrahim Raisi, pada Minggu (16/10/2022), menyalahkan Presiden Amerika Serikat Joe Biden atas kekacauan di Iran. Menurut Raisi, komentar Biden mengenai demonstrasi kematian Mahsa Amini telah menyebabkan kekacauan, kehancuran dan teror di Iran, dilansir dari Al Jazeera.

Pernyataan keras Raisi ini adalah respon terhadap komentar terbaru Biden mengenai demonstrasi di Iran. 

Saat mengunjungi Irvin Valley College di California pada Jumat lalu, Biden menyampaikan kekaguman dan dukungannya pada para demonstran di Iran. Biden juga mendesak Iran untuk segera mengakhiri tindak kekerasannya terhadap para demonstran yang memperjuangkan hak kemanusiaan mereka.

1. Raisi sebut AS sebagai "setan besar"

Pada pernyataan itu, Raisi juga menyebut Amerika Serikat sebagai 'setan besar' atas perannya dalam kekacauan di Iran. "Amerika Serikat perlu diingatkan lagi atas julukan 'setan besar' yang telah disematkan para pemimpin Iran turun temurun," ujarnya dikutip dari Daily Express.

Sebelumnya, Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, juga menuduh AS dan Israel sebagai dalang kekacauan. Khamenei mengatakan, kedua negara itu berusaha menghambat kemajuan Iran dengan menciptakan ketidakstabilan di dalam negeri.

2. Demonstran penggal kepala patung pemimpin revolusi Iran

Editorial Team

Tonton lebih seru di