Ilustrasi bandara. (Unsplash.com/Sean Foster)
Peter Goelz, mantan direktur pelaksana di Dewan Keselamatan Transportasi Nasional memberikan tanggapan atas kejadian di Mississippi. Dia menyinggung kerentanan keamanan dari bandara kecil, yang melayani pesawat kecil dan perusahaan jet. Bandara-bandara ini dianggap telah menimbulkan kekhawatiran selama bertahun-tahun.
“Jika Anda memiliki pilot terlatih yang dapat masuk dan mengambil jet bisnis, Anda memiliki senjata yang cukup mematikan di sana,” katanya.
Goelz memperkirakan akibat kejadian tersebut regulator penerbangan dan Departemen Keamanan Dalam Negeri akan memeriksa insiden itu dan mengeluarkan panduan yang berfokus pada pengetatan keamanan, tapi dia meyakini biaya yang dibutuhkan akan mahal.
“Untuk bandara seperti Tupelo, bagi mereka untuk meningkatkan keamanan pada Sabtu pukul 5 pagi, ketika menara mereka tidak buka sampai pukul 6, itu mahal. Mereka tidak akan memiliki dana kecuali FBI akan menyediakannya."
Michael Canders, direktur Pusat Penerbangan di Farmingdale State College di New York, menyebut insiden itu sebagai tindakan peringatan bagi bandara penerbangan umum dan staf mereka.
"Hal ini dibahas dalam kursus, potensi seseorang mendapatkan akses dan niat untuk merusak. Tergantung semua yang bekerja di bandara. Jika Anda melihat seseorang yang tidak Anda kenal atau aktivitas yang tidak biasa, Anda harus melaporkannya," kata Canders.