Jakarta, IDN Times - Kepala sekretaris kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi, mengumumkan bahwa seorang pria Jepang berusia 50-an telah ditahan pada 9 Juli 2024 oleh otoritas Belarus. Ia diduga melanggar hukum domestik.
"Seorang pejabat Kedutaan Jepang mengonfirmasi bahwa pria tersebut dalam keadaan sehat. Pemerintah Jepang akan memberikan dukungan sebanyak mungkin," ujarnya pada Kamis (5/9/2024), dikutip dari Yomiuri Shimbun.
Meski begitu, Hayashi menolak berkomentar mengenai rincian pria tersebut, termasuk identitasnya dengan alasan privasi dan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh otoritas setempat.