Twitter.com/@KremlinRussia_E
Dalam sambutannya, Vladimir Putin menyatakan bahwa jembatan tersebut sudah dirancang sejak negara tersebut berada di bawah pemerintahan Uni Soviet.
Seperti disebutkan di atas, jembatan ini selain menghubungkan dua wilayah tersebut juga menjadi penghalang Selat Kerch, yang memisahkan Laut Hitam dengan Laut Azov. Akibatnya jalur laut dari wilayah Donetsk, Ukraina dan bagian timur dari Kherson atau Zaporozhye tidak dapat melewati Laut Hitam tanpa diberikan izin oleh Rusia.
Pemerintah Ukraina sudah bersumpah akan membawa Rusia ke pengadilan internasional atas pembangunan jembatan ini, dimana salah seorang anggota parlemen negara tersebut menggambarkannya sebagai 'blokade', demikian dilansir dari Newsweek.