Sadis! Teroris di Kongo Bakar Rumah dan Bunuh Puluhan Warga

Jakarta, IDN Times - Teroris di Republik Demoratik Kongo kembali melakukan penyerangan pada Minggu malam (5/6/2022). Serangan dilakukan di desa Otomabere, di wilayah Irumu, provinsi Ituri. Pejabat lokal mengatakan serangan itu menewaskan 20 orang.
Serangan teroris juga terjadi di provinsi Kivu Utara, wilayah lainnya Republik Demokratik Kongo pada Senin pagi. Serangan itu dilakukan oleh kelompok pemberontak M23.
1. ADF diyakini sebagai pelaku penyerangan Irumu
Serangan di desa Otomabere diyakini dilakukan oleh kelompok teroris dari Pasukan Demokrat Sekutu (ADF). Saksi mata menceritakan, para penyerang membunuh dan membakar rumah-rumah di desa.
Melansir dari Reuters, serangan itu telah dikonfirmasi oleh juru bicara militer Jules Ngongo, yang membenarkan serangan dilakukan oleh ADF. Dalam keterangannya, juru bicara itu tidak memberitahu jumlah korban tewas. Dia mengatakan pasukan Republik Demoratik Kongo sedang mengejar penyerang.
Menurut warga di desa tersebut, jumlah korban tewas sebanyak 18 orang, yang dibunuh dengan pisau dan senjata api. Jonas Izorabo Lemi, pejabat wilayah Irumu mengatakan bahwa jumlah korban tewas sebanyak 20 orang.
Namun, jumlah yang lebih banyak dilaporkan oleh Christophe Munyanderu dari Konvensi untuk Penghormatan Hak Asasi Manusia, yang menyebut jumlah korban tewas sebanyak 27 orang.
Jumlah yang lebih banyak juga dilaporkan oleh David Beiza, kepala Palang Merah di Irumu, mengatakan relawan dari organisasinya melaporkan ada 36 mayat di lokasi kejadian.