Pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan mengenai penyebab terjadinya ledakan yang menghancurkan toko kelontong, dan juga rumah yang terletak di sekitar toko tersebut.
Pihak kepolisian juga meminta kepada media untuk tidak melakukan spekulasi terhadap penyebab ledakan di pusat kota Leicester ini.
Selama belum ada penjelasan resmi terkait dengan penyebab insiden ini, Pihak kepolisian setempat juga meminta agar tidak menghubungkan peristiwa tersebut dengan melakukan praduga terhadap kelompok-kelompok tertentu.
"Pada tahap penyelidikan ini, tidak ditemukan adanya indikasi terorisme dalam insiden ledakan ini," bunyi pernyataan pihak Kepolisian Leicester seperti dilansir dari laman CNN.
Guna meminimalisir terjadinya kemungkinan jatuhnya korban jiwa lainnya, pihak kepolisian mengerahkan hampir semua layanan daruratnya untuk fokus menangani insiden ledakan itu.
Selain itu, guna memadamkan api yang berkobar agar tidak menjalar ke bangunan lainnyaa, enam buah mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan.
Terdapat kekhawatiran tersendiri akibat insiden ledakan di pusat kota Leicester ini. Guna menghindari kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, pihak keamanan setempat menghimbau kepada seluruh warga untuk menghindari lokasi kejadian. Selan itu, mereka juga dianjurkan untuk menghentikan aktivitas bisnis sementara.