Jakarta, IDN Times - Pemerintahan Taliban di Afghanistan telah mengumumkan bahwa sekolah menengah untuk perempuan akan ditutup. Pernyataan ini dikeluarkan hanya dalam beberapa jam, setelah sekolah tersebut sempat dibuka.
Peraturan tersebut membuat siswa perempuan di atas kelas enam tidak bisa melanjutkan pendidikan. Sebuah pemberitahuan Kementerian Pendidikan Afghanistan pada Rabu (23/3/2022) mengumumkan bahwa sekolah untuk perempuan akan ditutup sampai rencana disusun sesuai dengan hukum Islam dan budaya Afghanistan, menurut Bakhtar News Agency, kantor berita pemerintah, dilansir Al Jazeera.