Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden China, Xi Jinping. (twitter.com/President of Russia)
lorian Bieber, seorang pengamat politik kawasan Balkan di Universitas Graz Austria, menyatakan, pengaruh Rusia dan China semakin menguat di kawasan Balkan. Menurutnya, proses pendaftaran negara-negara Balkan untuk keanggotaan Uni Eropa yang lambat menjadi salah satu penyebab meningkatnya cengkraman Rusia dan China.
Ia juga menyalahkan Kanselir Jerman sebelumnya, Angela Markel, atas situasi ini. Menurutnya, Angela Merkel, tidak berbuat banyak untuk membuat kemajuan perolehan keanggotaan UE bagi negara Balkan yang mendaftar.
"Fakta bahwa hal itu tidak terjadi adalah masalah yang nyata dan pengaruh yang berkembang dari negara-negara lain seperti Rusia dan China adalah akibat dari proses yang lambat ini," kata lorian Bieber, dilansir dari The Strait Times.