Jakarta, IDN Times – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melaporkan bahwa 16 stafnya telah ditahan di Ibu Kota Ethiopia, Addis Ababa. PBB juga melaporkan bahwa enam staf lainnya telah dibebaskan.
Juru bicara PBB Stephane Dujarric mengatakan, PBB bekerja secara efektif untuk memastikan pemerintah Ethiopia menjamin pembebasan staf yang masih dalam tahanan.
“Sejauh yang saya tahu, tidak ada penjelasan yang diberikan kepada kami tentang mengapa anggota staf ini ditahan,” kata dia, Selasa (9/11/2021), sambil menambahkan bahwa pejabat keamanan PBB telah mengunjungi staf yang ditahan dan semua warga Ethiopia yang bekerja untuk berbagai badan PBB, demikian dikutip dari Al Jazeera.
Tidak ada komentar langsung dari pemerintah Ethiopia terkait penahanan tersebut.