Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Singapura menyerukan kepada warga negaranya yang berada di Lebanon untuk segera meninggalkan negara tersebut melalui pilihan komersial selama masih tersedia.
"Mengingat situasi yang tidak menentu di kawasan tersebut, warga Singapura disarankan untuk menunda semua perjalanan ke Lebanon," kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (28/9/2024).
Konflik Israel dan Hizbullah meluas pada bulan ini, ketika pasukan Israel melancaran serangan udara terbesar terhadap Lebanon dalam hampir dua dekade, yang menargetkan gerakan Hizbullah yang telah menembakkan roket ke Israel sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina, dilansir The Straits Times.