Pertandingan olahraga Olimpiade seperti yang berlangsung saat ini di Tokyo, berakar di Yunani sebagai penghormatan kepada Dewa Zeus. Acara Olimpiade diperkirakan berlangsung sejak abad ke-8 SM hingga abad ke-4 M, digelar setiap empat tahun sekali di Olympia, sebuah lokasi yang berada di semenanjung Pelopponnese barat.
Sisa-sisa arkeologis tempat pertandingan Olimpiade itu masih ada hingga kini. Namun, dengan kebakaran hebat yang melanda hutan-hutan Yunani, kini harta karun arkeologis itu terancam.
Suhu mencapai lebih dari 40 derajat Celcius dan angin kencang telah menyulut lebih dari 150 kebakaran. Nikos Hardalias, Wakil Menteri Perlindungan Sipil mengatakan "kami masih berjuang dalam pertempuran besar di banyak bidang. Hari-hari berikutnya akan lebih sulit," katanya dikutip kantor berita Reuters.
Puluhan desa di dekat situs arkeologi kini penduduknya diperintahkan untuk menyelamatkan diri dan sekitar 160 petugas pemadam kebakaran, dengan pesawat pengebom air berjuang untuk mengamankan situs kuno tersebut.
Wali kota Panagiotis Antonakopulos dalam sebuah acara stasiun televisi menjelaskan "kami melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan tempat ini. Setelah kehidupan manusia, prioritas kami adalah menyelamatkan sejarah kami."