Melansir Politico, keputusan hukuman terhadap Nouri ini disambut sorak-sorai di luar pengadilan oleh para kerabat dari mereka yang dieksekusi pada 1988. Kerabat para korban pembantaian ini berterima kasih kepada Swedia yang mengadili tersangka.
"Ini adalah hari bersejarah ... hari keadilan," kata Laleh Bazargan, seorang penggugat dalam kasus ini, yang saudara laki-lakinya dieksekusi.
Hukuman terhadap Nouri semakin memperburuk hubungan Swedia dan Iran. Selain itu ada kekhawatiran bahwa hukuman ini akan membuat pembebasan Ahmadreza Djalali semakin sulit. Djalali adalah warga Iran-Swedia, yang terancam dihukum mati oleh Iran karena tuduhan spionase.
Maja Berg, penasihat kebijakan Amnesty International yang berbasis di Stockholm khwatir bahwa hukuman akan mempengaruhi eksekusi terhadap Djalali, kekhawatiran Berg berdasarkan sebuah laporan dari media pemerintah Iran tahun lalu yang menyampaikan jika Nouri dihukum, maka Djalali akan dieksekusi.
Kasus-kasus Nouri dan Djalali juga tampaknya akan memainkan negosiasi mengenai pertukaran tahanan potensial di Eropa. Pada awal bulan ini, Belgia membahas rencana pertukaran tahanan dari Iran, yang mungkin membuka jalan bagi pembebasan warga negara Belgia atau Djalali dari penjara Iran.