ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS
Dikutip dari The Guardian, National Health Service (NHS) telah memerintahkan 135 perwalian rumah sakit akut di Inggris, secara rutin menguji siapa pun di unit perawatan intensif (ICU) yang memiliki masalah pernapasan. Mereka khawatir, orang dengan kondisi sangat sakit yang di rumah sakit, dapat terinfeksi virus oleh sesama pasien.
Rencana tersebut merupakan tanggapan langsung terhadap deteksi COVID-19, pada pasien di unit perawatan intensif di Eropa yang penyakitnya tak dapat ditelusuri asal penyebaran virus tersebut. Seperti kasus di Italia, staf yang bekerja di unit perawatan intensif tertular virus dari pasien yang dirawatnya.
"Dalam beberapa hari terakhir, infeksi COVID-19 telah ditemukan di unit perawatan insentif di sejumlah negara Eropa. Penularan nosokomial (didapat di rumah sakit) yang terjadi di unit-unit perawatan intensif, telah memengaruhi pasien dan staf lain," ujar dokter senior, Keith Willet, melalui suratnya yang dikirim ke semua organisasi NHS pada (3/3).
Ia juga mengatakan, sangat penting untuk mendeteksi kasus-kasus pasien yang sedang dirawat di unit perawatan intensif secepat mungkin. Semua unit perawatan dan pusat pernapasan parah (Ecmo) memulai deteksi kasus.