Tangerang Selatan, IDN Times - Pakar dari Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada Senin (12/9/2022), mengatakan bahwa kondisi HAM di Afghanistan semakin memburuk. Hal itu karena maraknya penindasan terhadap hak-hak perempuan dibawah kekuasaan Taliban.
Richard Bennett, Pelapor Khusus PBB yang mengikuti situasi HAM di Afghanistan, menyerukan adanya perubahan radikal di negara tersebut. Dia juga menyebut bahwa kekuasaan Taliban perlahan menjadi otoritarianisme.
"Kemunduran parah hak-hak perempuan dan anak perempuan, pembalasan yang menargetkan lawan dan kritikus, dan tindakan keras terhadap kebebasan berekspresi oleh Taliban, sama dengan penurunan menuju otoritarianisme," ujar Bennett dalam pertemuan Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss.