Jakarta, IDN Times - Taliban berharap bisa membangun hubungan baik dengan Amerika Serikat (AS), dan menyatakan pemerintahan baru hampir rampung. Pengumuman itu disampaikan selang beberapa jam pasukan terakhir AS meninggalkan Bandara Hamid Karzai, Kabul, Afghanistan.
"Imarah Islam menginginkan hubungan yang baik dan diplomatik dengan Amerika," kata juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, di Bandara Hamid Karzai pada Selasa (31/8/2021), dikutip dari The Straits Times.
Para pemimpin Taliban dan sebagian warga menyambut gembira kepergian pasukan Barat. Sebagian dari mereka menggelar arak-arakan di jalanan dan sebagian dari lainnya melepas tembakkan seremonial ke langit.