Jakarta, IDN Times - Taliban telah melarang 100 mahasiswi Afghanistan yang mendapat beasiswa untuk belajar di Uni Emirat Arab (UEA) pada Rabu (23/8/2023).
Khalaf Ahmad Al Habtoor, ketua dan pendiri Al Habtoor Group, salah satu bisnis yang paling sukses di UEA, mengatakan bahwa dia telah mensponsori sekitar 100 mahasiswi Afghanistan agar dapat melanjutkan pendidikan melalui kerja sama dengan Universitas Dubai.
“Pemerintah Taliban menolak mengizinkan anak-anak perempuan yang datang untuk belajar di sini. Mereka menolak untuk naik pesawat dan kami sudah membayar biaya pesawatnya, kami sudah mengatur segalanya untuk mereka di sini, akomodasi, pendidikan, keamanan transportasi,” ujarnya, dikutip dari Reuters.